Lomba Adu Cinta Bahasa Indonesia merupakan sebuah wujud eksistensi pentingnya sebuah bahasa negeri sendiri. Pada umumnya, di wilayah Kalimantan dan khususnya Ka

Lomba Adu Cinta Bahasa Indonesia merupakan sebuah wujud eksistensi pentingnya sebuah bahasa negeri sendiri. Pada umumnya, di wilayah Kalimantan dan khususnya Kalimantan Selatan, berbagai komunikasi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari lazim menggunakan bahasa daerah dan dialek asal. Bahasa Indonesia hanya digunakan ketika berada di lingkup kegiatan formal, misalnya dalam kegiatan belajar mengajar di berbagai tingkat pendidikan dan di berbagai pertemuan formal lain seperti diskusi, seminar, sidang atau dialog publik. Bahkan, penggunaan bahasa Indonesia seringkali salah kaprah karena dicampur dengandialek masing-masing daerah yang beraneka ragam. Meskipun bahasa daerah adalah salah satu cermin kebudayaan Indonesia, bukan berarti bahasa Indonesia digunakan “setengah-setengah” dan dipadupadankan sembarangan dengan bahasa lokal.

Pernyataan yang tidak sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah ...

 

 

Sebagian besar masyarakat Kalimantan Selatan menggunakan bahasa daerah.

Tujuan diadakannya Lomba Adu Cinta Bahasa Indonesia ini adalah untuk menghilangkan penggunaan bahasa daerah dan dialek asal masyarakat Kalimantan selatan.

Bahasa Indonesia tidak boleh digunakan “setengah-setengah dan dipadukan dengan bahasa daerah.

Pada kehidupan sehari-hari, bahasa Indonesiaselalu dicampur dengan bahasa daerah.

Hanya sedikit yang menggunakan bahasa Indonesia kecuali berada dalam lingkup kegiatan resmi.