bagaimana proses terjadinya resonansi gelombang menurut eksperiment melde

Mapel : FISIKA

Kelas : XII SMA

Kategori : Hubungan resonansi gelombang dengan tegangan tali pada dawai pada eksperimen Melde

Kata kunci : Resonansi, tegangan, rambatan, getaran

 

Menurut eksperimen Melde, proses terjadinya resonansi gelombang adalah apabila suatu sumber getar menggetarkan suatu sistem dengan mendekati frekuensi alamiah sistem, maka amplitudo getaran sistem akan semakin besar dibandingkan dengan keadaan normalnya. 

Pembahasan:

Resonansi merupakan suatu peristiwa ketika suatu benda ikut bergetar sebagai pengaruh dari bergetarnya benda lain yang memiliki frekuensi yang sama atau kelipatan bilangan bulat dari frekuensi tersebut. Contoh dari resonasi dapat ditemukan pada senar gitar yang di petik, garputala yang dipukul, maupun pita suara pada manusia yang bergetar , dan lain sebagainya.

 

Gelombang adalah energi getaran yang merambat dimana dalam perambatannya tidak diikuti oleh perpindahan partikel-partikel perantaranya.

 

Gelombang dibagi atas dua macam, yakni:

1.      Gelombang longitudinal. Gelombang longitudinal merupakan gelombang yang merambat dengan arah getaran sama dengan arah rambatannya.

2.      Gelombang transversal. Gelombang transversal merupakan gelombang yang arah rambatannya berada pada arah tegak lurus dengan arah getarannya.

 

Eksperimen Melde bertujuan untuk mengukur cepat rambat suatu gelombang.
Hasil dari percobaan Melde adalah bahwa kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai terdiri atas beberapa hal berikut ini:

1.      Kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai berbanding lurus dengan akar panjang dawai.

2.      Kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai berbanding terbalik dengan akar massa dawai.

3.      Kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai berbanding lurus dengan akar gaya tegangan dawai.

4.      Kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai berbanding terbalik dengan akar massa per satuan panjang dawai.

5.      Kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai berbanding terbalik dengan akar massa jenis dawai.

Kecepatan merambat gelombang transversal pada dawai berbanding terbalik dengan akar luas penampang dawai.