pada suhu 0 derajat celsius, gelas kimia dengan volume 200 cm3 diisi penuh dgn raksa, kemudian dipanaskan hingga 100 derajat celsius. Jika koefisien muai panjan

To = 10°C
T = 100° C
Vk = Vr = 200 cm^3

μk = 9x10^-4 /°C
μr = 18 x 10^-4/°C ( seharusnya pangkat ^-5, tapi koreksi ulang soalmu. karena tidak mungkin koevisien muai kaca lebih besar dari raksa)

Pemuaian Volume Kaca,
Vk' = μk Vk (T - To)
Vk' = 9 x 10^-4(200)(100-10)
Vk' = 16,2 cm^3

Pemuaian Volume Raksa
Vr' = μr Vk (T-To)
Vr' = 18 x 10^-4 (200)(100-10)
Vr' = 3,6(9) = 32,4 cm^3

Jadi, raksa yg tumpah adalah
Vt = Vr' - Vk'
Vt = 32,4 - 16,2 = 16,2 cm^3

Dari jawaban di atas, pemuaian vilumenya
Vr' = 2Vk'

Hal ini terjadi karena μr = 2μk

Catatan : Koreksi nilai koefisien muai raksa.

Yang kamu tulis
0,00018 = 18 x 10^-5
saya menggunakan : 0,0018 = 18 x 10^-4/°C

Jika Koefisien μr < μk, maka berapapun subunya air tidak akan tumpah. Karena volume gelas kimia lebih cepat memuai daripada raksanya