Reaksi metana dengan oksigen merupakan reaksi eksoterm.tetapi campuran gas metana dan oksigen tidak begitu aja dapat langsung bereaksi tanpa ada percikan api.je

Kelas: VII

Mata pelajaran: Kimia

Materi: Reaksi Kimia
Kata Kunci: Energi Aktivasi

Jawaban pendek:

Reaksi metana dengan oksigen merupakan reaksi eksoterm. Tetapi campuran gas metana dan oksigen tidak begitu aja dapat langsung bereaksi tanpa ada percikan api.

Hal ini karena agar suatu reaksi kimia, seperti pembakaran metana dengan oksigen, bisa terjadi, diperlekukan energi aktivasi tertentu. Pada kondisi normal. energi aktivasi yang dimiliki molekul metana dan oksigen terlalu rendah. Namun bila ada percikan api, suhu molekul metana dan oksigen, energi kinetiknya pun meningkat dan melampaui energi aktivasi dan menyebabkan reaksi molekul metana dan oksigen terjadi.

Jawaban panjang:

Di dalam ilmu kimia, energi aktivasi adalah suatu tingkat energi yang harus dilampaui agar reaksi kimia dapat terjadi. Energi aktivasi bisa juga diartikan sebagai energi minimum yang dibutuhkan agar reaksi kimia tertentu dapat terjadi. Energi aktivasi sebuah reaksi biasanya dilambangkan sebagai Ea, dengan satuan kilo joule per mol.

Energi aktivasi dikenalkan oleh diperkenalkan oleh ilmuwan Swedia, Svante Arrhenius.

Energi yang diperlukan sebagai energi aktivasi ini dapat dianggap sebagai penghalang yang menghalangi terjadinya reaksi. Untuk bisa terjadi reaksi penghalang ini harus dilampaui.

Ketika terjadi percikan api, energi pada molekul yang terkena percikan akan meningkat, dan bisa melampaui pembatas ini, sehingga terjadilan reaksi.

Pada reaksi eksoterm (yang mengeluarkan energi panas) reaksi dapat terus terjadi, hingga bahan reaksi habis. Ini karena energi panas yang dihasilkan membuat molekul reaktan meninggkat energinya dan menjadikan molekul tersebut di atas energi aktivasi.